Yaudahlah
Gue ga pernah mengklaim diri gue adalah orang yang religius. Gue percaya dengan sebuah agama, ajarannya dan Tuhan nya tapi bukan berarti gue orang yang sangat beragama. Hubungan gue dengan Tuhan yang gue percayai bisa dibilang sering pasang surut dengan cepat, semuanya terjadi krn banyak faktor tapi mostly semua faktornya berasal dari dalam diri sendiri. Gue adalah seorang manusia yang tadinya punya banyak mimpi, banyak hal yang gue inginkan di dunia ini, dan sebagai orang yang percaya akan kuasa Tuhan, gue pun berdoa meminta hal hal yang gue impikan sejak lama ini. Ternyata setelah sekian lama gue berdoa dan berharap, mimpi gue tidak (atau belum) dijawab sama yang punya kuasa, dan malah jadi bikin gue kecewa dengan Tuhan, yes manusiawi sekali. Rasa kecewa dengan Tuhan jujur jauh lebih menyakitkan dari pada rasa kecewa dengan manusia. Seperti yang gue bilang di blog gue sebelumnya, gue manusia dengan mimpi yang average, gue bukan ingin jadi manusia paling kaya, paling sukses, paling terkenal atau paling cantik, bla bla bla you name it lah. Bahkan disaat gue sudah menurunkan ekspektasi dalam diri gue, gue masih kecewa dengan jawaban Tuhan. Sering gue ngerasa ga layak, ga berguna, ga bernilai saking dalam hal average pun gue ga bisa berhasil. Sampai pada akhirnya gue berdoa lagi sama Tuhan, gue cuma minta dikasih hati yang ikhlas untuk menerima keadaan dan nasib gue, untuk berdamai dengan diri sendiri, berdamai dengan ekspektasi yang tidak sesuai realita. Dan saat ini gue mulai menjalani hidup yang “yaudahlah”, setiap hari gue berusaha untuk “yaudahlah, biarin aja” “yaudahlah, gapapa” “yaudahlah, ga usah diambil pusing”. Kalo ditanya goals gue setelah ini apa, jujur ga tau. Gue berusaha menerima dan menjalani hidup gue yang gini gini aja, ga ada ekspektasi apapun karena takut banget kecewa lagi. Beberapa tahun ini gue juga mulai lebih defensive dengan diri gue sendiri, mulai belajar menyayangi diri sendiri dengan “menjawab” orang orang yang menyerang gue even if it cost everything. It’s us (me, myself, and i) against the world 🫶🏼
Comments
Post a Comment